AI Akan Menggantikan Tugas Manusia, Apakah Pekerjaan Anda Salah Satunya yang akan Punah?

Lagi ramAI diperbincangkan mengenAI teknologi AI, banyak yang bilang AI akan menggantikan pekerjaan manusia, ada yang bilang pekerja akan punah dengan teknologi AI, dan banyak perusahaan yang memberhentikan karyawannya karena sudah terbantu dengan AI.

MengenAI hal tersebut saya sependapat saya sepakat AI akan menggantikan tugas manusia lebih tepatnya mungkin begitu, tapi tidak akan pernah bisa menggantikan manusia dong, Kalau dibilang banyak pekerjaan yang akan hilang karena munculnya yAItu pasti. kalau ada yang masih bersikeras bahwa AI tidak bisa menggantikan manusia yAItu adalah salah satu pertanda bahwa orang itu termasuk orang yang tidak memahami arti perubahan, karena sejatinya AI memang tidak bisa menggantikan manusia tapi mampu memudahkan pekerjaan manusia dan AI akan membunuh pekerjaan manusia itu benar teruntuk buat mereka yang tidak bisa mengendalikan AI itu sendiri, jangankan teknologi secanggih AI, teknologi ticketing online saja banyak yang memutuskan pekerjaan karyawan-karyawan di bidang ticketing, dan buat mereka yang masih bertahan di bagian tiketnya hingga sekarang adalah mereka yang mampu mengendalikan teknologi tersebut mampu memanfaatkan teknologi tersebut mampu menjinakkan teknologi tersebut jadi yang tadinya sebuah perusahaan mempekerjakan 6 orang ticketing sejak adanya tiket online portal mungkin sebuah perusahaan hanya mengerjakan satu orang untuk menghandle tiket yang masuk melalui aplikasi tersebut di back end user, jadi tidak semuanya bisa digantikan karena peran manusia tetap besar untuk bisa berjalannya sebuah sistem teknologi tersebut, begitu pula dengan AI tidak ada satupun ia yang bisa bekerja sendiri tanpa perintah manusia, karena bahasa pemrograman itu adalah bahasa yang bisa dipahami oleh teknologi dengan perintah makanya buat teman-teman yang terbiasa dengan bahasa pemrograman dari awal-awal seperti PHP, HTML, Delphi semua itu tidak pernah jauh-jauh dari sebuah perintah struktur flowchart algoritma yang mana itu adalah hasil rancangan manusia yang menghasilkan sebuah kecerdasan buatan, tapi tetap pada poin awal basically semua pemrograman itu hanya akan bisa berjalan dengan perintah, siapa yang bisa memerintah? yang bisa melakukan perintah adalah manusia dan beruntunglah orang-orang yang bisa melakukan perintah itu menterjemahkan hasil yang diberikan oleh teknologi dan mampu memanfaatkan secara garis besar hasil yang diproses oleh teknologi tersebut. intinya orang-orang yang seperti ini tidak akan tergerus zaman tidak akan mati ditelan perubahan dan akan terus eksis karena orang-orang inilah yang akan menjadi pelaku perintah untuk menghasilkan teknologi yang dapat output yang mengesankan. pada intinya perubahan zaman itu terjadi ditambah lagi perubahan yang harusnya terjadi di 20 tahun ke depan maju 10 tahun lebih awal dikarenakan dunia sempat dilanda pandemi. mungkin banyak yang kaget dengan teknologi yang muncul sekarang tapi itulah perubahan, terlebih lagi buat pelaku-pelaku Sales marketing, buat seorang yang menggaungkan dirinya i am salesman expert pasti akan tetap berpendapat bahwa AIs cage apapun tidak akan menggantikan teknologi penjualan, itu adalah sesuatu yang keliru dan harus segera diperbAIki kekeliruan tersebut karena contoh kecilnya saja saat ini produk-produk seperti orang jualan baju atau jualan kebutuhan rumah tangga secara skala kecil dan skala besar banyak yang sudah beralih ke belanja online, dengan banyaknya belanja online apakah mereka yang mempunyAI outlet offline akan tutup? tentu saja tidak karena sebagian perilaku cara berbelanja konsumen masih ada yang menganut harus lihat barang pegang barang cek barang sebelum melakukan pembelian, tapi buat sebagian orang yang sudah masuk ke kategori gen Z atau yang biasa disebut milenial mereka akan menguasAI pasar dengan perilaku yang dibantu oleh teknologi online dan itu tidak bisa dipungkiri setidaknya anak-anak yang berusia 30 ke bawah mereka lah yang akan menguasAI peranan pasar di 5 10 hingga 20 tahun yang akan datang, tidak terkecuali untuk mereka yang akan membeli barang-barang mewah sekalipun mereka akan tetap dengan senangnya akan melakukan pembelian online termasuk mobil, mungkin dengan perdagangan yang sudah begitu bebasnya jika suatu saat diterapkan atau diperbolehkan oleh peraturan undang-undang Indonesia untuk berbelanja mobil via online dan bisa diatur pengurusan surat-menyuratnya secara mudah dan online mungkin akan banyak orang-orang kaya yang membeli mobil di luar negeri melalui metode belanja online yang mana mereka tidak perlu harus datang atau berkunjung ke negara tersebut, ketika hal tersebut sudah mulAI marak di dunia penjualan maka itu akan berimbas kepada cara perilaku pembelian dan penjualan mobil lokal khususnya di Indonesia orang akan mulAI melakukan pembelian itu melalui website atau aplikasi online. seperti halnya beberapa tahun yang lalu mungkin sekitar 10 tahun atau 15 tahun yang lalu banyak orang yang masih takut untuk berbelanja handphone secara online karena sebagian masih marak juga pada saat itu penipuan-penipuan handphone online yAItu pada zaman boomingnya handphone BlackBerry, saya pribadi sudah sering melakukan pembelian online pada saat itu beli BlackBerry dari Batam tanpa pernah ketemu dengan penjualnya. yang mana Jadi salah satu ladang usaha saya karena saya bisa jualan handphone yang saya beli tersebut kepada teman-teman saya yang takut untuk beli online. dan pada saat itu dari sekitar puluhan juta penduduk yang berani melakukan pembelian online handphone itu tidak banyak Ya bisa dibilang buat hanya orang-orang pemberani yang tidak takut resiko, Kalau dibilang pernah kena tipu untuk pembelian online iya saya juga pernah merasakan itu, tapi pola itu sekarang sudah tidak berlaku apalagi untuk generasi-generasi milenial sudah ada tidak ada takut-takutnya lagi buat mereka untuk beli online di aplikasi-aplikasi marketplace online terpercaya. itulah sebuah gambaran di mana suatu saat yang namanya marketing mungkin akan ada 20 orang yang bisa digantikan oleh satu sistem, beruntunglah orang yang bisa memahami dan mengerti pola dan bisa menjinakkan teknologi tersebut termasuk teknologi AI. Karena orang-orang itulah yang tidak akan pernah tergerus oleh masa tidak akan pernah tergantikan oleh robot dan teknologi.